Minggu, 16/06/2024 - 13:23 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

WNI di Turki Galang Dana untuk Korban Gempa, Terkumpul Rp1,2 Miliar

WNI yang tinggal di Turki telah menggalang dana untuk membantu korban gempa

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

JAKARTA – Masyarakat Indonesia yang tinggal di Turki telah menggalang dana untuk membantu korban gempa di negara tersebut. Mereka berhasil mengumpulkan 324 ribu lira dan 50 ribu dolar AS atau sekitar Rp1,2 miliar.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh

“Masyarakat Indonesia di Turki juga menggalang dana untuk bantuan dan telah terkumpul uang sebesar 324 ribu lira dan 50 ribu dolar AS atau sekitar Rp1,2 miliar, dan diserahkan melalui Palang Merah Turki,” kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat memberi keterangan pers terkait paket bantuan dari Pemerintah Indonesia untuk Turki, Senin (13/2/2023).

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah

Retno mengungkapkan, pesawat B737-400 dan Hercules C-130 milik TNI Angkatan Udara yang mengangkut tim Medium Urban Search and Rescue (Musar) berjumlah 65 personel serta bantuan logistik berupa bahan makanan, selimut, dan lainnya telah tiba di Adana, Turki, Ahad (12/2/2023) lalu. Tim Musar pun sudah mulai bekerja membantu proses evakuasi dan penyelamatan korban gempa di kota Antakya, Provinsi Hatya.

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda
Berita Lainnya:
Semua Pendonor Uni Eropa akan Kembali Danai UNRWA

Retno mengatakan, pada Ahad pagi, Indonesia juga telah memberangkatkan pesawat Garuda Indonesia A330-300 ke Turki. “Pesawat membawa 119 personel Emergency Medical Team (EMT) dan tim pendukung yang disertai dengan bantuan alat kesehatan, rumah sakit lapangan, obat-obatan dengan total berat 18 ton,” ucapnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

Selain itu, pesawat Garuda Indonesia A330-300 juga mengangkut bantuan logistik peralatan seberat dua ton. Bantuan tersebut terdiri dari selimut, tenda, kantong tidur, makanan siap saji, dan genset. Menurut Retno, Indonesia akan memberangkatkan bantuan tahap ketiga ke Turki dan Suriah pada 18 Februari mendatang. “Akan berangkat empat pesawat yang membawa 80 ton bantuan kemanusiaan, tidak hanya ke Turki, tapi juga ke Suriah,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh

Dalam bantuan tahap ketiga, Indonesia akan mengirimkan matras, selimut, makanan siap saji, tenda, baju hangat, kantong tidur, tenda keluarga, dan hygiene kit. “Sebagai catatan, jumlah dan jenis bantuan yang akan diberangkatkan masih dapat berubah menyesuaikan dengan perkembangan kebutuhan di lapangan,” kata Retno.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

Dia mengungkapkan, jumlah warga negara Indonesia (WNI) yang terdampak gempa Turki diperkirakan sekitar 500 orang. Sebanyak 123 orang telah dievakuasi pada tahap pertama, termasuk di dalamnya dua warga Malaysia dan seorang warga Myanmar. Sementara delapan lainnya yang terdiri dari lima WNI dan tiga warga negara Filipina sedang dalam proses tahap kedua. “Dua WNI meninggal dunia, yaitu seorang ibu dan anak, dan sudah dimakamkan di Kahramanmaras,” ujar Retno.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024
Berita Lainnya:
Usulan Gencatan Senjata Disambut Baik Hamas, Tapi Netanyahu Ngotot Ingin Hancurkan Hamas

Sementara di Suriah, tidak ada WNI yang terdampak atau menjadi korban gempa. “Namun tim KBRI Damaskus terus dan akan tetap melakukan pemantauan perkembangan di lapangan,” ucap Retno.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK

Sejauh ini, Turki telah mencatatkan sedikitnya 31.643 korban tewas akibat gempa bermagnitudo 7,8 yang mengguncang negara tersebut pada 6 Februari lalu. Sementara itu Suriah yang turut terdampak guncangan telah melaporkan 4.164 kematian. Jumlah kematian di kedua negara diperkirakan akan terus bertambah karena operasi pencarian dan penyelamatan korban masih berlangsung.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

وَقُلِ الْحَقُّ مِن رَّبِّكُمْ ۖ فَمَن شَاءَ فَلْيُؤْمِن وَمَن شَاءَ فَلْيَكْفُرْ ۚ إِنَّا أَعْتَدْنَا لِلظَّالِمِينَ نَارًا أَحَاطَ بِهِمْ سُرَادِقُهَا ۚ وَإِن يَسْتَغِيثُوا يُغَاثُوا بِمَاءٍ كَالْمُهْلِ يَشْوِي الْوُجُوهَ ۚ بِئْسَ الشَّرَابُ وَسَاءَتْ مُرْتَفَقًا الكهف [29] Listen
And say, "The truth is from your Lord, so whoever wills - let him believe; and whoever wills - let him disbelieve." Indeed, We have prepared for the wrongdoers a fire whose walls will surround them. And if they call for relief, they will be relieved with water like murky oil, which scalds [their] faces. Wretched is the drink, and evil is the resting place. Al-Kahf ( The Cave ) [29] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi